Ust Ahmad Tefur : Tambah Skill Baru Butuh Istiqamah 40 Kali Setengah Jam

Ust Ahmad Tefur :  Tambah Skill Baru Butuh Istiqamah 40 Kali Setengah Jam

Kalau kita tanya, dalam lima tahun terakhir apa skill baru yang sudah kita tambah?

Dalam kehidupan ini, manusia tidak bisa lepas dari tiga hal penting: ilmu, keterampilan (skill), dan amal. Namun menurut Ustadz Ahmad Tefur, keterampilan sering kali menjadi aspek yang kurang mendapat perhatian, padahal perannya sangat besar dalam meningkatkan kualitas hidup dan ibadah seseorang.

“Kalau kita tanya, dalam lima tahun terakhir apa skill baru yang sudah kita tambah?

 Banyak orang akan menjawab: tidak ada. Ilmu bisa bertambah dengan belajar, tapi skill itu harus dilatih secara terus-menerus dan istiqamah sampai benar-benar bisa,” ujar Ustadz Ahmad Tefur dalam sebuah tausiyah yang disampaikan, Sabtu (18/10/2025).

Ia mencontohkan, salah satu keterampilan penting dalam agama adalah memahami arti bacaan salat. Dengan kemampuan ini, seseorang akan merasakan ibadah yang lebih bermakna, khusyuk, dan penuh penghayatan. “Kalau kita tahu makna bacaan dalam salat, ibadah itu akan lebih hidup dan terasa,” katanya.

Begitu pula dengan kemampuan menerjemahkan surat Al-Kahfi, misalnya. Saat membaca atau mendengarkannya, seorang muslim akan merasakan kenikmatan spiritual yang lebih dalam karena memahami isi dan pesan ayat yang dibaca.

Metode 40 Kali Setengah Jam

Lebih lanjut, Ustadz Tefur menjelaskan sebuah metode sederhana namun efektif untuk menambah skill, yakni berlatih istiqamah selama 40 kali setengah jam.
“Kalau dilakukan setengah jam per hari berarti 40 hari. Tapi kalau dua kali sehari, pagi dan sore, cukup sekitar 20 hari. Prinsipnya istiqamah, bukan lama waktunya,” jelasnya.

Menariknya, metode ini sejalan dengan spirit yang diajarkan Rasulullah ﷺ dalam sebuah hadis:
“Barang siapa yang salat karena Allah selama 40 hari secara berjamaah dan mendapatkan takbiratul ihram bersama imam, maka Allah akan mencatatkan baginya dua kebebasan: bebas dari neraka dan bebas dari sifat munafik.”
(HR. Tirmidzi)
Menurutnya, hadis ini memberi pelajaran bahwa konsistensi dalam berbuat baik selama 40 kali atau 40 hari dapat membentuk kebiasaan baru yang positif. Begitu pula dalam menambah keterampilan, istiqamah adalah kunci utama untuk sukses.

Tiga Hikmah Penting
Ustadz  Tefur juga mengingatkan beberapa hikmah mengapa seorang muslim perlu terus menambah skill dan semangat belajar:

1. Menjalankan perintah Allah dan Rasul-Nya.
Islam mendorong umatnya untuk terus belajar dan memperbaiki diri melalui amal dan pengetahuan.

2. Meningkatkan kekhusyukan dalam ibadah.
Skill baru seperti memahami makna bacaan salat akan memperkuat konsentrasi dan meningkatkan kualitas ibadah.

3. Memperbaiki kualitas hidup dan membuka rezeki.
“Dengan skill baru, hidup bisa lebih baik, ibadah meningkat, dan rezeki insyaallah semakin terbuka serta penuh berkah,” tuturnya.

Ustadz Tefur menegaskan, hal yang paling sulit justru memulai. Namun, setelah terbiasa, proses latihan akan menjadi ringan dan menyenangkan.
“Mulailah hari ini, karena menunda hanya membuat kita tertinggal. Setiap setengah jam yang digunakan dengan istiqamah akan membawa manfaat besar,” tutupnya.

Sebelumnya :